Tim Pengendalian Inflasi Daerah GNPIP, Adakan Kegiatan di Alun-alun Malingping

    Tim Pengendalian Inflasi Daerah GNPIP, Adakan Kegiatan di Alun-alun Malingping

    Lebak, - Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah Provinsi Banten mengadakan kegiatan di alun-alun Malingping, Rabu 31 Agustus 2022.

    Dalam kegiatan tersebut, diketahui diadakan kesepakatan kerjasama antar daerah Provinsi Banten yang melibatkan kelompok usaha dagang, Gapoktan dan unsur lainnya.

    Selain itu, ketahanan pangan melalui urban farming, kepada masyarakat, Poktan, Ponpes, Komunitas yang ada di 8 Kabupaten/Kota Provinsi Banten.

    Dalam kegiatan tersebut, tersedia juga stan Operasi Pasar Murah dan Penukaran mata uang rupiah terbaru.

    Kegiatan juga dihadiri oleh Bank Indonesia perwakilan Provinsi Banten, beberapa Pejabat Provinsi Banten, Bupati dan Wakil Bupati Lebak, Camat Malingping, APDESI  dan tamu undangan lainnya.

    Namun, PJs Gubernur Banten, Al Muktabar diketahui tidak hadir dalam kegiatan tersebut, informasi yang diterima, ada isu akan diadakan unjuk rasa terhadap Al Muktabar terkait kinerjanya sebagai Gubernur Banten, namun pantauan wartawan tidak ada aksi.

    Sementara itu, pada Stan operasi pasar murah, hasil pantauan emak-emak yang datang berbelanja, mengeluhkan harga yang disajikan dalam stan tersebut tidak jauh dari harga pasar atau sama saja.

    "Harganya sama saja dengan dipasar, tapi karena terlanjur kesini, ya saya beli aja. Ini minyak harganya juga sama saja kayak di Alfamart, " ujar emak-emak yang datang berbelanja.

    Pihak Humas dari panitia pelaksana kegiatan tersebut, ketika dikonfirmasi menuturkan akan mengirim press release kegiatan, namun hingga berita ini diterbitkan, belum ada press release resmi kegiatan tersebut. Sehingga materi pokok, tujuan, inisiasi dan anggaran kegiatan pengendalian inflasi pangan tidak diketahui secara jelas.***

    gnpip inflasi pangan daerah malingping operasi pasar murah al muktabar pj gubernur banten poktan
    Uce Saepudin

    Uce Saepudin

    Artikel Sebelumnya

    Aktivis KNPI Soroti Kesenjangan Guru Sekolah...

    Artikel Berikutnya

    Belasan Pelajar SMP di Lebak Diduga Keracunan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Pengawas Tempat pemungutan suara(PTPS) Apresiasi Kegiatan yang digelar oleh Panwascam Cilograng
    Melaksanakan Giat Sosialisasi dan wawar Pilkada Serentak 2024 bersama PPK,PPS dan Babinsa serta PKD di Desa Cilograng
    Pengawas Tempat pemungutan suara(PTPS) Apresiasi Kegiatan yang digelar oleh Panwascam Cilograng
    Pemilik Kios di Kecamatan Cirinten dan Bojongmanik Menjual Pupuk Bersubsidi, Sesuai Dengan Harga HET
    Diduga Pengusaha Jaringan Wifi Bmedia Net Menggunakan ISP Ilegal
    KPU Lebak Terima Dana Hibah Dari APBD Lebak Rp 50 Miliar Jelang Pilkada 2024, Undang Artis Ibu Kota Jadi Polemik
    Gakkum KLHK Segera Periksa Oknum Pejabat Perhutani KPH Banten BKPH Bayah dan 49 Orang Terduga Pengusaha Batu Bara  Ilegal di Lebak Selatan
    Penerima Bansos PIP Mengeluh Meja Kursi SDN 3 Cijengkol Dibebankan Beli
    Andri M Firdaus, Angkat Bicara Selaku ketua Projo DPC Kabupaten Lebak , Soal Ketum Projo , Lindungi Judi Online merupakan Flaming Politik keji
    Jazuli Juwaini Kunjungi dan Berikan Bantuan Keluarga Rouf
    Melaksanakan Giat Sosialisasi dan wawar Pilkada Serentak 2024 bersama PPK,PPS dan Babinsa serta PKD di Desa Cilograng
    Ketua KNPi Cilograng secara simbolis berikan hewan kurban Kambing dari Yayasan Rahma international Society kepada warga Desa Gunung Batu
    LSM GMBI wilter Banten Menunggu Rapat koordinasi dengan Internal Organisasi yang Disebut  Adanya Minta Uang Oleh Kepala Kesbangpol Lebak???
    Diduga Salah Seorang Warga Desa Cikotok Tewas di Bunuh Perampok
    Ada Apa? Terkait Dana BOS SMAN 01 Cilograng
    Diduga Oknum Pejabat Perum Perhutani dan Pengusaha Tambangan Batu Bara Ilegal diKawasan Perum Perhutani Dinilai Rugikan Keuangan Negara, Tim Hukum LSM KPKB Akan Laporkan

    Ikuti Kami